Sekolah Tatap Muka Mulai Digelar di Kota Blitar Hari Ini

Blitar – Puluhan sekolah TK, SD, dan SMP mulai melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM). Satgas COVID-19 berkeliling untuk memantau pelaksanaannya yang harus menerapkan prokes ketat.

Seperti yang terpantau di SD Islam (SDI) Kota Blitar di Jalan Semeru pagi ini. Pihak sekolah menerapkan skema seperti berikut, sepekan ini siswa kelas 1 dan 4 yang masuk sekolah. Dari sekitar 28 siswa per kelas, akan digelar dua gelombang. Gelombang sekolah tatap muka pertama mulai masuk pukul 07.00 sampai 09.30 WIB. Gelombang kedua mulai pukul 10.00 sampai 12.30 WIB.

“Skema kami siswa hanya belajar selama 2,5 jam. Dan itu tanpa ada kegiatan di luar seperti olah raga dan salat. Kami juga hindari kerumunan ketika orang tua mengantar atau menjemput,” kata Kepsek SDI Kota Blitar Arif Murtadho kepada detikcom, Senin (22/3/2021).

Ketika memasuki areal sekolah, tiap siswa wajib melewati drop zone. Di situ tiap siswa akan diperiksa suhu tubuhnya dan tangannya disemprot disinfektan. Siswa kemudian masuk kelas yang terpasang sekat plastik di setiap mejanya. Di atas meja, pihak sekolah telah menyediakan hand sanitizer dan face shield untuk dipakai siswa selama mengikuti proses belajar di kelas.

Camat Kepanjenkidul, Parminto bersama tiga pilar Satgas COVID-19 mengakui belum semua sekolah memberikan fasilitas serupa kepada siswanya. Namun secara bertahap, dia mengimbau sekolah yang sudah direkomendasikan sekolah tatap muka bisa melengkapi fasilitas prokesnya.

“Jadi satgas kecamatan hanya memantau PTM untuk TK dan SD. Sedangkan Dindik memantau langsung PTM SMP. Untuk tahap pertama ini di Kecamatan Kepanjenkidul ada 6 TK dan 9 SD yang kami pantau,” jelas Parminto.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar, Syamsul Hadi mengatakan, pada sekolah tatap muka tahap pertama ini ada 63 lembaga pendidikan. Jumlah itu terdiri lembaga pendidikan TK sebanyak 20 sekolah, SD sebanyak 28 sekolah dan SMP sebanyak 15 sekolah yang tersebar di tiga kecamatan. Yakni Kepanjenkidul, Sananwetan, dan Sukorejo.

Kota Blitar sendiri sampai saat ini masuk status zona oranye paparan Corona di Jawa Timur. Ada sebanyak 162 jumlah total sekolah dari TK, SD dan SMP yang berada di dalam Kota Blitar. Jika PTM SD tahap pertama untuk kelas 1 dan 4, maka untuk SMP hanya untuk kelas 7. Sedangkan TK, PTM tahap pertama hanya untuk kelas B.

Sementara data per Minggu (21/3) jumlah akumulasi pasien terkonfirmasi positif di Kota Blitar mencapai 2.273 orang, dinyatakan sembuh sebanyak 95,16 persen atau 2.163. Jumlah kasus aktif 110 orang.

Sumber detiknews, “Sekolah Tatap Muka Mulai Digelar di Kota Blitar Hari Ini” selengkapnya https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5502495/sekolah-tatap-muka-mulai-digelar-di-kota-blitar-hari-ini.

Artikel Lainnya

Malam Bina Ibadah dan Taqwa 2025
Sumatif Akhir Semester 1
Peringati Hari Pahlawan 2023, Si...
Aksi Peduli Palestina: Ratusan S...
Sekolah Tatap Muka Mulai Digelar...
Belajar di Luar Kelas SDI Kota B...

Hubungi kami di : 0812 9227 9922

Kirim email ke kamiinfo@sdislamkotablitar.sch.id